Istinja

assalamualaikum wr wb
Semoga habibana senatiasa diberi kesehatan oleh Alah SWT..Amiin
Bib, ada yang ingin saya tanyakan..
1. apakah istinja (maaf : cebok) harus mengunakan air 2 kullah, bagaimana kalau kurang dari 2kullah dan tangan kita masuk ke dalam air tersebut?
2. ketika shlat tarawih imam lupa witirnya langsung 1 rakaat, apakah diulang lagi 2 rakaat, lalu 1 rakaat atau tinggal menambah saja 2 rakaat lagi?
3. bib, masalah mandi junub..habib menerangkan bagian bdan knan depan, kiri depan , belakang kanan dan blakang kiri badan.masing2 3x..bagaimana dengan bagian kepala?apakah dibasuh paling awal 3x?
4. bib, katanya kalu kita banyak dzikir dapat mengundang khadam jin..bagaimana caranya agar terhindar dari itu?
5. apakah ciri-ciri sesorang wali allah yang dapat kita amati?

mohon doanya agar memperoleh rahmat dan ampunan di malam lailatul qadar.....

terima kasih ,bib...salam rindu
wassalam


Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Kemuliaan Ramadhan, Kesucian Nuzulul Qur'an, Cahaya Keagungan Lailatul Qadr, dan Ijabah pada hari hari 10 malam terakhir semoga selalu menaungi hari hari anda,

Saudaraku yg kumuliakan,
1. boleh kurang dari dua kulak saudaraku, asalkan saat tangan kita menciduk air hanya berniat mengambil/menciduk air, dan air itu tidak terkena najisnya, maka boleh. demikian pula dalam wudhu dan mandi besar, jika air kurang dari dua kulak maka menciduk air dan tangan menyentuh masuk ke air itu tidak apa apa selama tidak niat untuk menyucikan diri dari hadats tapi hanya menciduk air, maka air tetap suci walau kurang dari 2 kulak.

2. hanya menambah 2 rakaat lagi.

3. maaf saya lupa, pertama bagian kepala, lalu baru 3X ke kanan depan dst.. demikian sunnahnya, namun yg wajib adalah air mengenai seluruh tubuh walau mulai dari bagian manapun boleh,

4. amal tergantung niatnya, jika ingin mengundang jin maka bisa Allah swt kabulkan, jika ingin membuat jin menjauh maka semua dzikir yg diniatkan karena Allah swt akan membuat semua jin jahat menjauh, dan malaikat menaungi.

5. yg bisa kita amati adalah ia mengamalkan fardhu dan sangat menjaga yg sunnah, berakhlak baik, dermawan, sopan, mencintai semua orang tanpa memilih hanya orang baik saja yg ia sopan padanya, ia akan sopan pada semua orang, apakah jahat, baik, muslim, non muslim, teman atau musuh, ia tetap sopan, dan banyak sifat sifat mulia Nabi saw terlihat pada budi pekertinya.

namun ada wali Allah swt yg tidak diketahui orang, maka tidak semua wali Allah swt tampak amal ibadahnya, mereka ada yg bermasyarakat, ada yg menyendiri dan menyembunyikan diri, namun yg menyembunyikan diri ini saling dukung dan mendoakan khalayak yg dijauhinya.

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga dalam kebahagiaan selalu, semoga sukses dg segala cita cita,

Wallahu a'lam
Linknya : klik!

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan kritik & saran akan sangat berguna bagi perkembangan blog ini!

 
Powered By Blogger | Portal Design By Trik-tips Blog © 2009 | Resolution: 1024x768px | Best View: Firefox | Top